Friday, March 20, 2009

Bid'ah.

Bid'ah adalah suatu jalan (cara tertentu) yang diada-adakan dalam agama guna menandingi syari'at dengan maksud untuk menambah kedekatan kepada Allah, tetapi tidak ada satu pun dalil syari'at yang shahih yang membenarkannya , baik sebagai landasan ataupun penjelasan tentang caranya.



Secara pasti telah banyak dalil baik di dalam al-Quran, hadiths, maupun ungkapan kaum Salaf yang mencelanya dan menghimbau untuk berhati-hati terhadapnya serta melarang untuk mendekatinya. Sebab, ia merupakan jalan yang membawa kepada kemusyrikan . Ia juga merupakan kemaksiatan yang paling disukai syaitan. Sebab, kemaksiatan-kemaksiatan lain masih ada harapan untuk bertaubat darinya, sedangkan bid'ah akan menggerogoti pelakunya ibarat kemasukan penyakit anjing gila (rabies) , di mana ia tidak membiarkan satu pun urat dan persendian, kecuali akan dimasukinya.



Allah berfirman (QS. Yunus: 32) :



"Maka tidak ada sesudah kebenaran itu melainkan kesesatan....."


Kebenaran dan kesesatan merupakan dua hal yang tidak akan pernah bersatu dan serupa. Dengan meninggalkan kebenaran, maka seseorang akan terjatuh ke dalam kesesatan , dan dengan meninggalkan kesesatan, maka dia akan jatuh ke dalam kebenaran . Dan al-haq (kebenaran) adalah mengetahui dan memahami petunjuk al-Quran dan as-Sunnah serta pemahaman para ulama Salaf, baik dengan dalil mereka yang berasal dari nash maupun yang diambil dari kesimpulan.


Allah berfirman (QS. An-Nisaa': 59) :


"Maka jika kamu berselisih pendapat tentang sesuatu, kembalikanlah kepada Allah (al-Quran) dan kepada Rasul- Nya (as-Sunnah)..."


Yakni, al-Quran dan as-Sunnah.


Allah juga berfirman (QS. AL-An'aam: 153) :


"Dan inilah jalan-Ku yang lurus. Maka ikutilah jalan itu dan janganlah kamu mengikuti jalan-jalan yang lain karena jalan-jalan yang lain itu menceraiberaikan kamu dari jalan-Nya....."


Allah telah memerintahkan hamba-hamba-Nya yang beriman untuk senantiasa bersatu padu dan melarang mereka berselisih dan berpecah belah. Barangsiapa yang menginginkan kesatuan, maka hendaklah dia menempuh satu jalan kebenaran yang hanya satu, yang tidak akan pernah usang dan tdak juga berubah-ubah. Tetapi barangsiapa mengikuti beberapa jalan , maka dia akan kehilangan taufiq dan akan disambar oleh hawa nafsu. Mudah-mudahan Allah melindungi kita dari fitnah.


Dari 'Aisyah (r.a) , dia bercerita, Rasulullah sollahu alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa mengada-ada sesuatu dalam urusan agama kami yang bukan termasuk darinya, maka ia tertolak ." (Muttafaq 'alaih)


-diriwayatkan oleh al-Bukhari dan Muslim-


dalam riwayat Muslim disebutkan:

"Barangsiapa mengerjakan suatu perbuatan yang bukan atas perintah dari kami, maka amalan itu ditolak."


for more info,please go to this link.
the explainations are VERY clear.
http://en.wikipedia.org/wiki/Bid%27ah
FAHAM?!
good.

No comments: